a.
pengurangan
Misalkan kamu mempunyai sepuluh buah apel. Sebanyak dua buah
apel kamu berikan kepada salah seorang temanmu. Berapakah sisa apel yang kamu
miliki? Dengan mudah kamu akan menjawab sisa apel sebanyak = 10 – 2 = 8. Dalam
matematika proses ini dinamakan
pengurangan. Bentuk operasi pengurangan 10 – 2 dapat dihitung dengan
cara menyusun ke bawah sebagai berikut:
b. Sifat-Sifat Pengurangan Bilangan Bulat
1) Lawan suatu bilangan
Jika kalian perhatikan, ternyata himpunan bilangan bulat
terdiri atas bilangan-bilangan yang berpasang-pasangan (seperti 5 dan –5, 2 dan
–2, dan lain sebagainya). Bilangan –5 dikatakan lawan dari 5 dan bilangan 5 pun
merupakan lawan dari –5. Secara umum jika
a adalah suatu bilangan bulat maka –a merupakan lawan dari bilangan a.
Jarak a dan –a dari titik 0 adalah sama namun arahnya berbeda.
Dari keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa jika a
adalah bilangan positif, maka –a adalah bilangan negatif. Jika b adalah
bilangan negatif maka –b adalah bilangan positif.
Perhatikan penjelasan berikut ini.
Jika a = 5 (bilangan positif) maka –a = –5 (bilangan
negatif).
Jika b = –8 (bilangan
negatif) maka –b = –(–8) = 8 (bilangan positif).
2) Tanda kurung
Kita telah mempelajari operasi penjumlahan dan pengu-rangan
secara terpisah pada bagian sebelumnya. Apabila kedua operasi tersebut
digabungkan bagaimana cara mengerjakannya?
Perhatikan contoh berikut.
Lakukan operasi pengurangan 27 – 12 terlebih dahulu
mendapatkan hasil 15. Selanjutnya hasil 15 dijumlahkan dengan bilangan
berikutnya (yaitu 52) mendapatkan hasil 67. Kemudian hasil 67 dikurangi dengan
bilangan berikutnya (yaitu 42) mendapatkan hasil 25. Dengan demikian, hasil
akhir operasi perhitungan di atas adalah 25. Dari contoh ini, dapatkah kamu
mengambil sebuah kesimpulan? Jika pada operasi gabungan penjumlahan dan
pengurangan terdapat tanda kurung, pengerjaan operasi penjumlahan dan
pengurangan itu tetap dikerjakan dari kiri ke kanan dan operasi di dalam tanda
kurung dikerjakan terlebih dahulu.
Contoh soal:
No comments:
Post a Comment